Materi Grafika Komputer Pertemuan Ke-5
SISTEM KOORDINAT
Ada dua macam sistem koordinat :
Cartesian
Polar
Sistem Koordinat Polar menggunakan sudut terhadap garis horison (α) dan jarak dari titik pusat (R) untuk menunjukkan lokasi sebuah benda
Sistem Koordinat Cartesian menggunakan
pasangan (x,y) untuk menyatakan lokasi
sebuah benda di bidang (2D) dan pasangan
(x,y,z) untuk lokasi di ruang (3D).
Sistem Koordinat juga dapat dibagi menjadi
dua macam bergantung kepada situasi :
World Coordinate (wc)
Sistem Koordinate untuk menyatakan lokasi benda di
“dunia”
Screen Coordinate (sc)
Sistem Koordinat untuk menyatakan lokasi titik di
layar.
World Coordinate
World Coordinate mempunyai batas -~
sampai dengan +~ untuk sumbu x dan y
Apabila area yang dilihat pada world
coordinat dibatasi pada area tertentu maka
area tersebut dinamakan window.
Screen Coordinate menggunakan orientasi sumbu y yang berbeda dengan World Coordinate.
Screen Coordinate hanya menggunakan nilai positif untuk sumbu x dan y dan titik (0,0) terletak di pojok kiri atas.
Batas maksimal pada sumbu x = Xmax dan batas maksimal pada sumbu y = Ymax
Perbedaan orientasi tersebut menyebabkan gambar di World menjadi tampak terbalik di screen
Area yang digunakan untuk menampilkan gambar di layar disebut sebagai viewport.
Transformasi wc -> sc
Agar gambar di screen tampak sama dengan di world maka perlu dilakukan transformasi koordinat.
Dengan demikian setiap titik di wc dapat diketahui lokasinya di sc sebagai :
xsc = xwc
ysc = ymax – ywc
Rumus (1) tidak dapat mengatasi persoalan :
Pemakaian window dan viewport.
Nilai negatif dari koordinat wc.
0 komentar: